Peraturan Rahasia Bank, Pengecualian dan Pihak Terafiliasi
Sangat jelas dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 atas perubahan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1992 sebagaimana dalam pasal 40 Bab VII Rahasia Bank bahwa...
More on this category »
SOP SOP Administrasi Setoran Kredit Tunai dan Non Tunai
Setelah pencairan kredit, pada bulan selanjutnya pihak bank tentunya akan menerima pembayaran angsuran si debitur berdasarkan tanggal jatuh tempo sebagaimana...
More on this category »
Pelatihan Contoh Analisa Kredit Berbasis Scoring: Aspek Karakter (Watak)
Untuk lebih memudahkan pemahaman kita, sebagai sampel pokebanker akan merujuk pada tulisan sebelumnya yaitu Contoh Analisis Kredit: Aspek Karakter...
More on this category »

Cara Menghitung KPMM Modal Inti dan Pelengkap BPR

Salah satu aspek dalam perhitungan rasio CAR adalah KPMM. Dimana dalam perhitungannya jumlah modal yang digunakan adalah modal inti ditambah dengan modal pelengkap. Dengan adanya aturan baru OJK, setiap BPR diminta untuk memenuhi kewajiban modal minimum dan modal inti minimum. Modal inti sendiri adalah jumlah ekuitas sebagaimana dalam neraca, namun untuk labanya diperhitungkan hanya sebesar 50% setelah pajak. Sementara modal pelengkap adalah cadangan revaluasi aktiva inventaris, PPAP Umum dll. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dibawah ini:

MODAL INTI
Yang termasuk modal inti adalah: Modal Disetor, Agio, Dana Setoran Modal, Modal Sumbangan, Cadangan Umum, Cadangan Tujuan, Laba Tahun Lalu, Laba Tahun Berjalan, Pajak Tangguhan, Goodwill, Disagio, AYDA yang telah lewat 1 tahun, Rugi tahun Lalu, Rugi Tahun Berjalan.

MODAL PELENGKAP
Yang termasuk dalam komponen modal pelengkap adalah: cadangan revaluasi aset tetap, PPAP Umum, Modal Pinjaman, Pinjaman Subordinasi (mask 50% modal inti)

Atau perhatikan tabel di bawah ini:
kpmm

Catatan:
Untuk modal KPMM dapat juga dilihat pada laporan BMPK, dimana dalam laporan tersebut diminta untuk memasukkan modal KPMM yang dapat didownload pada menu download data pada sistem pengiriman laporan BPR.

CONTOH PERHITUNGAN

Misalkan data sebuah BPR adalah sebagai berikut:
Modal Disetor Rp. 3.300.000, Agio Rp. 0, Disagio Rp. 0, Cadangan Umum Rp. 265.000, Cadangan Tujuan Rp. 265.000, Laba Tahun Lalu Rp. 500.000, PPAP Bank (Lancar) Rp. 57.789, PPAP Kredit (Lancar) Rp. 137.579, ATMR Rp. 5.678.000

Maka:

Rasio KPMM
Berdasarkan tabel di atas, maka:
Besarnya modal:
= Modal Inti + Modal Pelengkap
= 4.455.000 + 195.368
= 4.650.368

Related Post:

Copyright © 2016. Poke Bank - Proudly powered by Blogger