Dasar Pemberian tingkat suku bunga kredit atau Base Lending Rate (BLR) tidak dilakukan secara serta merta atau ditentukan begitu saja, namun dalam penentuan tersebut terdapat metode khusus yang perlu diterapkan. Pemberian suku bunga yang dilakukan berdasarkan penetapan langsung tanpa memperhatikan unsur biaya, risiko dan lain sebagainya akan berdampak pada ketidakseimbangan antara pendapatan dan beban yang dikeluarkan. Oleh karena itu dalam penetapan suku bunga ini, terdapat beberapa indikator yang menjadi pertimbangan di dalamnya diantaranya adalah COLF, COF, COM, OC, RC, SPREAD dan TAX. Keseluruhan indikator tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan.
1. COST OF FUND
COF adalah biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh sejumlah dana baik yang dihimpun sendiri maupun yang berasal dari luar. Untuk lebih jelasnya, perhatikan tabel dibawah ini:
Rumus:
Cara 1:
COF Untuk Tabungan
= Biaya Bg. Tabungan / Jumlah Nominal Tabungan x 100%
= 2.313.914 / (28.673.037 - 1.433.652 x 100%
= 8,49%
COF untuk Giro:= Biaya Bg. Giro / Jumlah Nominal Giro x 100%
= 426.586 / (10.910.126 - 545.506) x 100%
= 4,12%
Cara 2:
COF Untuk Giro:
= 100 / (100 - GWM) x SukuBunga Giro
= 100/ (100 -5) x 3,91
= 4,12%
COF untuk Tabungan:
= 100 / (100 - GWM) x SukuBunga Tabungan
= 100/ (100 -5) x 8,07
= 8,49%
Hal yang sama dilakukan terhadap sumber dana lainnya
2. COST OF LOANABLE FUND
COLF adalah biaya atas dana yang yang diterima untuk memperoleh pendapatan atau biaya dana setelah dikurangi dengan cadangan likuiditas. Besarnya cadangan likuiditas didasarkan pada kisaran Giro Wajib Minimum (GWM) dengan kisaran 5% - 8%.
Rumus:
Cara 1:
COLF Untuk Giro:
= Biaya Dana Giro / Total Dana x 100%
= 449.038 / 68.424.690 x 100%
= 0,66%
COLF Untuk Tabungan:
= Biaya Dana Tabungan / Total Dana x 100%
= 2.435.699 / 68.424.690 x 100%
= 3,56%
Cara 2
COLF Untuk Giro:
= Komposisi Dana Giro x COF Giro
= 15,95 x 4,12
= 0,66%
COLF Untuk Tabungan:
= Komposisi Dana Tabungan x COF Tabungan
= 41,90 x 8,49
= 3,56%
Demikian seterusnya untuk cara 1 dan 2, sehingga didapatkan COLF
= 0,66 + 3,56 + 6,24 + 0,00 + 0,19
= 10,65
Cara 3:
Cara ini langsung menghitung secara total dari
= Total Biaya Dana / Total Dana x 100%
= 7.286.789 / 68.424.690 x 100%
= 10,65
3. OVERHEAD COST
OC adalah biaya-biaya selain biaya bunga (biaya bunga antar bank dan biaya bunga pihak ketiga bukan bank)
Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada tabel di bawah ini
Rumus:
Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa Biaya non bunga sebesar 18.150.000, dan total aktiva produktif sebesar 164.000.000, sehingga:
Biaya Overhead (OC):
= 7.050.000 / 68.424.690 x 100%
= 10,30%
4. COST OF MONEY
COM adalah biaya sehubungan dengan dana ditambahkan dengan biaya overhead (biaya non bunga).
Perhatikan tabel di bawah ini:
Rumus:
Cara 1:
Cost of Money:
= (7.286.789 + 7.050.000) / 68.424.690 x 100%
= 20,95%
Cara 2:
Cost of Money:
= COLF + OH
= 10,65 + 10,30
= 20,95
5. RISK FACTOR
RF adalah faktor risiko dari aktiva produktif (kredit dan penempatan antar bank).
Sebagai gambaran perhatikan tabel di bawah ini:
Rumus:
Risk Factor:
= 6.270.000 / 164.000.000 x 100%
= 3,82%
6. SPREAD (PROFIT MARGIN)
Spread adalah besarnya laba yang ingin diraih, biasanya ditetapkan 2% - 3%. Silahkan perhatikan tabel berikut:
Rumus:
Spread:
= 4.500.000 / 164.000.000 x 100%
= 2,74
7. TAX
Tax adalah besarnya pajak atas penghasilan yang direncanakan, biasanya ditetapkan antara 10 s.d 35%. dan berdasarkan data di atas maka diperoleh pajaknya adalah:
TAX:
= Spread x tarif
= 2,74 x 30%
= 0,82%
Sehingga berdasarkan data tersebut di atas, maka diperoleh Base Lending Rate sebesar:
BLR = COLF + OH + RISK COST + SPREAD + TAX
Maka BLR:
= 10,65 + 10,30 + 3,82 + 2,74 + 0,82
= 28,33%
Jadi besarnya dasar suku bunga kredit adalah 28,33%/ tahun
Tonton juga videonya di youtube:
Cara Menghitung BLR di Excel Untuk Menentukan Suku Bunga Kredit di Bank
https://youtu.be/6nHWcimaeNU
BLR = COLF + OH + RC + SPREAD + TAXDimana:
BLR = Base Lending RateKasus:
COLF = Cost of Loanable Fund
OH = Overhead Cost
SPREAD = Besarnya laba yang diharapkan
TAX = Pajak atas pendapatan
1. COST OF FUND
COF adalah biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh sejumlah dana baik yang dihimpun sendiri maupun yang berasal dari luar. Untuk lebih jelasnya, perhatikan tabel dibawah ini:
Rumus:
COF = Biaya Bunga / ( Nominal Dana - CadanganLiquiditas) x100%Atau
COF = 100 / (100 - GWM) x SukuBungaDanaPembahasan:
Cara 1:
COF Untuk Tabungan
= Biaya Bg. Tabungan / Jumlah Nominal Tabungan x 100%
= 2.313.914 / (28.673.037 - 1.433.652 x 100%
= 8,49%
COF untuk Giro:= Biaya Bg. Giro / Jumlah Nominal Giro x 100%
= 426.586 / (10.910.126 - 545.506) x 100%
= 4,12%
Cara 2:
COF Untuk Giro:
= 100 / (100 - GWM) x SukuBunga Giro
= 100/ (100 -5) x 3,91
= 4,12%
COF untuk Tabungan:
= 100 / (100 - GWM) x SukuBunga Tabungan
= 100/ (100 -5) x 8,07
= 8,49%
Hal yang sama dilakukan terhadap sumber dana lainnya
2. COST OF LOANABLE FUND
COLF adalah biaya atas dana yang yang diterima untuk memperoleh pendapatan atau biaya dana setelah dikurangi dengan cadangan likuiditas. Besarnya cadangan likuiditas didasarkan pada kisaran Giro Wajib Minimum (GWM) dengan kisaran 5% - 8%.
Rumus:
COLF = ∑(Biaya Dana / Total Dana x 100%)atau
COLF = ∑(Komposisi Dana x COF)atau
COLF = Total Biaya Dana / Total Dana x 100%Pembahasan:
Cara 1:
COLF Untuk Giro:
= Biaya Dana Giro / Total Dana x 100%
= 449.038 / 68.424.690 x 100%
= 0,66%
COLF Untuk Tabungan:
= Biaya Dana Tabungan / Total Dana x 100%
= 2.435.699 / 68.424.690 x 100%
= 3,56%
Cara 2
COLF Untuk Giro:
= Komposisi Dana Giro x COF Giro
= 15,95 x 4,12
= 0,66%
COLF Untuk Tabungan:
= Komposisi Dana Tabungan x COF Tabungan
= 41,90 x 8,49
= 3,56%
Demikian seterusnya untuk cara 1 dan 2, sehingga didapatkan COLF
= 0,66 + 3,56 + 6,24 + 0,00 + 0,19
= 10,65
Cara 3:
Cara ini langsung menghitung secara total dari
= Total Biaya Dana / Total Dana x 100%
= 7.286.789 / 68.424.690 x 100%
= 10,65
3. OVERHEAD COST
OC adalah biaya-biaya selain biaya bunga (biaya bunga antar bank dan biaya bunga pihak ketiga bukan bank)
Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada tabel di bawah ini
Rumus:
OC = Total Biaya (Non Bunga) / Total Dana x 100%Pembahasan:
Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa Biaya non bunga sebesar 18.150.000, dan total aktiva produktif sebesar 164.000.000, sehingga:
Biaya Overhead (OC):
= 7.050.000 / 68.424.690 x 100%
= 10,30%
4. COST OF MONEY
COM adalah biaya sehubungan dengan dana ditambahkan dengan biaya overhead (biaya non bunga).
Perhatikan tabel di bawah ini:
Rumus:
COM = (Total BiayaDana + BiayaNonBunga) / Total Dana x 100%
COM = COLF + OHPembahasan:
Cara 1:
Cost of Money:
= (7.286.789 + 7.050.000) / 68.424.690 x 100%
= 20,95%
Cara 2:
Cost of Money:
= COLF + OH
= 10,65 + 10,30
= 20,95
5. RISK FACTOR
RF adalah faktor risiko dari aktiva produktif (kredit dan penempatan antar bank).
Sebagai gambaran perhatikan tabel di bawah ini:
Rumus:
Risk Factor = Cadangan PPAP / Aktiva Produktif x 100%Pembahasan:
Risk Factor:
= 6.270.000 / 164.000.000 x 100%
= 3,82%
6. SPREAD (PROFIT MARGIN)
Spread adalah besarnya laba yang ingin diraih, biasanya ditetapkan 2% - 3%. Silahkan perhatikan tabel berikut:
Rumus:
Spread = Laba Direncanakan / Aktiva Produktif x 100%Pembahasan:
Spread:
= 4.500.000 / 164.000.000 x 100%
= 2,74
7. TAX
Tax adalah besarnya pajak atas penghasilan yang direncanakan, biasanya ditetapkan antara 10 s.d 35%. dan berdasarkan data di atas maka diperoleh pajaknya adalah:
TAX:
= Spread x tarif
= 2,74 x 30%
= 0,82%
Sehingga berdasarkan data tersebut di atas, maka diperoleh Base Lending Rate sebesar:
BLR = COLF + OH + RISK COST + SPREAD + TAX
Maka BLR:
= 10,65 + 10,30 + 3,82 + 2,74 + 0,82
= 28,33%
Jadi besarnya dasar suku bunga kredit adalah 28,33%/ tahun
Tonton juga videonya di youtube:
Cara Menghitung BLR di Excel Untuk Menentukan Suku Bunga Kredit di Bank
https://youtu.be/6nHWcimaeNU