Cara Menghitung Bunga Akrual Kredit di BPR

Cara menghitung bunga akrual kredit khususnya di bank perkreditan rakyat akan disajikan dalam tulisan kali ini. Pertama-tama yang perlu diketahui bahwa bunga akrual adalah bunga yang belum diterima pembayarannya namun telah diakui oleh bank sebagai pendapatan. Perhitungan bunga akrual ini hanya dilakukan terhadap pinjaman dengan kolektibilitas lancar. Bunga akrual dalam penyajiannya sering juga dikenal dengan pendapatan yang masih akan diterima (PYAD). Jadi tidak diperhitungkan untuk pinjaman dengan kolektibilitas non lancar. Untuk yang non lancar tersebut dicatat tersendiri dalam rekening administratif sebagai bunga dalam penyelesaian. Bagaimana cara menghitung bunga secara akrual di bpr. Berikut ulasannya:

Data Kredit

Misalkan Tn. A menerima pinjaman dari bank Poke dengan rincian sebagai berikut
Plafond = 50.000.000
Tanggal Pencairan = 05 Desember 2017
Jangka Waktu = 12 bulan
Suku Bunga = 1%

Perhitungan Bunga

Bunga = Plafond x %SukuBunga

Maka
= 50.000.000 x 1%
= 500.000

Bunga Akrual yang diakui

Silahkan tonton video tutorialnya dengan mengklik link gambar dibawah ini:

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam perhitungan akrual adalah tanggal pencairan dan besarnya angsuran bunga serta besarnya tunggakan bunga pinjaman non lancar. Dua hal ini sangat berpengaruh dalam perhitungan tersebut.

BgAcru = (Hari Acru / Jml Hari bulan bersangkutan) x Angsuran Bunga

Dan berdasarkan data diatas, maka:
Tgl Pencairan = 5
Jumlah hari dalam bulan desember = 31
Hari Akrual = 25 diperoleh dari 31 - 5

BgAcru:
= (25/31) x 500.000
= 403.225

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini: